Kelinci dan Sapi Perah di Cilacap

Kelinci merupakan hewan piaraan yang sangat lucu, hampir semua kalangan umur menyukai kelinci tak terkecuali anak-anak. Kelinci yang di sukai oleh banyak orang sebagai hewan piaraan atau kesayangan hampir semuanya adalah tipe kelinci hias misalnya kelinci jenis angora dan rex serta masih bayak jenis lainya tergantung dari bulu atau fur kelinci. Dua jenis kelinci tadi merupakan kelinci yang sering di jual pedagang kelinci hias sebagai hewan piaraan. Baik anak-anak maupun orang dewasa mereka cenderung membeli kelinci pada umur yang masih kecil yakni antara umur 2-3 bulan karena umur-umur segitu kelinci lagi lucu-lucunya apalagi jenis kelinci hias. Kelinci kecil sangat di sukai anak sampai-sampai hari main diisi dengan kelinci, selagi kelinci itu mampu bertahan. Kebanyakan kelinci yang sering bermain sama anak-anak biasanya tidak bisa bertahan, kelinci dewasa sekalipun riskan apalagi kelinci yang masih kecil, ya” namanya juga anak-anak mereka kurang tau bahkan ga tau bagaimana cara memperlakukan kelinci yang semestinya dari cara ngangkat, memegang sampai ngasih pakannya.

Kelinci merupakan salah satu ternak atau binatang yang mudah stress, maka dari itu kelinci haruslah di perlakukan secara baik. Kelinci stess salah satu cirinya adalah bulunya khusut dan nafsu makan kurang, untuk kelinci kecil seharusnya mendapat perlakuan yang baik dari pakan sampai penyediaan kandang. Kelinci kecil mudah stress apa lagi di umur 2 bulanan karena kelinci-kelinci tersebut baru saja di sapih induk dan baru belajar makanan sehingga perlu diperhatikan, dan apabiala mendapat perlakuan yang tidak semestinya kelinci akan stress nafsu makan turun dan akhirnya mati. Oleh sebab itu kalau beli kelici buat hewan piaraan di samping diliat lucunya, juga harus diperhatikan kesehatan kelinci, sampai dengan umur kelinci, sehingga kelinci yang kita pelihara dapat tahan dan hidup lebih lama, syukur-skyukur di kembangbiakan.